Breaking

Kamis, 11 September 2025

Iran Gempur Israel: Rudal Balistik Hantam Pangkalan Udara Strategis

 

Ketegangan di Timur Tengah kembali memanas. Hari ini, dunia dikejutkan oleh serangan besar-besaran Iran terhadap salah satu pangkalan udara utama Israel. Sebanyak 13 jet tempur Iran dilaporkan meluncurkan rudal balistik yang menghantam target dengan presisi mematikan.

Ledakan keras terdengar hingga ke kawasan Tel Aviv. Gumpalan asap hitam membubung dari lokasi pangkalan, sementara sirene darurat meraung-raung tanpa henti. Warga sipil di sekitar lokasi segera dievakuasi ke tempat perlindungan bawah tanah.

Detil Serangan

Menurut laporan awal, rudal balistik menghantam hanggar pesawat, gudang senjata, serta landasan pacu pangkalan udara tersebut. Beberapa jet tempur Israel dilaporkan mengalami kerusakan berat sebelum sempat mengudara.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengerahkan sistem Iron Dome dan Arrow Defense, namun intensitas serangan yang dilancarkan secara simultan membuat sebagian rudal lolos dan menghantam sasaran vital.

Reaksi Israel

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu langsung mengadakan rapat kabinet darurat. Dalam pernyataannya, ia menyebut serangan ini sebagai “garis merah” dan memperingatkan bahwa Israel akan membalas dengan kekuatan penuh.

Pihak militer Israel juga mengonfirmasi adanya korban di kalangan personel. Namun, hingga kini jumlah pasti korban jiwa belum dipublikasikan. Israel disebut sedang mempersiapkan operasi balasan ke wilayah Suriah dan Irak, yang dianggap sebagai titik transit senjata Iran.

Respon Iran

Di Teheran, pemerintah Iran menyatakan bahwa serangan ini adalah “respons sah” terhadap agresi Israel di Gaza dan Suriah. Militer Iran menegaskan bahwa serangan itu menunjukkan kemampuan mereka untuk menembus pertahanan udara Israel sekaligus memperingatkan sekutu Barat agar tidak ikut campur.

Reaksi Dunia Internasional

Washington segera mengecam keras serangan tersebut dan menyatakan dukungan penuh kepada Israel. Sementara itu, Rusia menyerukan de-eskalasi, namun menegaskan bahwa “akar masalah ada pada kebijakan agresif Israel di kawasan.”

Liga Arab mengeluarkan pernyataan campuran: beberapa negara menolak serangan Iran, namun sebagian lainnya justru memandangnya sebagai simbol perlawanan terhadap dominasi Israel.

Situasi Saat Ini

Pangkalan udara yang menjadi salah satu pusat operasi strategis Israel kini lumpuh sementara. Jalur penerbangan militer dialihkan ke pangkalan lain yang lebih jauh dari garis serangan.
Warga Israel hidup dalam ketegangan tinggi, sementara dunia menanti apakah ini hanya serangan balasan terbatas atau awal dari perang regional yang lebih luas.