Langit Timur Tengah kembali bergolak.
Laporan dari sejumlah sumber intelijen Barat mengungkapkan sesuatu yang selama ini hanya beredar sebagai rumor: Rusia diduga diam-diam mentransfer jet tempur Su-35 ke Iran — sebuah langkah yang dapat mengubah keseimbangan kekuatan di kawasan.
Pesawat ini bukan sekadar jet biasa.
Su-35 adalah salah satu pesawat tempur paling canggih di dunia, dirancang untuk menandingi jet-jet Barat seperti F-15 dan F-35.
Dan kini, menurut bocoran laporan satelit, beberapa di antaranya tampak beroperasi di wilayah udara Iran — tepat di dekat perbatasan barat, yang berjarak tak lebih dari 500 kilometer dari Israel.
Pengungkapan yang Menggegerkan
Sebuah laporan yang diterbitkan oleh lembaga pemantau pertahanan di Inggris menunjukkan gambar satelit yang memperlihatkan enam unit jet tempur Su-35 di pangkalan udara Tactical Air Base No. 8, dekat kota Isfahan, Iran.
Foto-foto itu diambil beberapa hari setelah delegasi militer Rusia berkunjung secara tertutup ke Teheran.
Sumber anonim di dalam Kementerian Pertahanan Iran bahkan menyebutkan,
“Kami menerima apa yang dijanjikan Moskow dua tahun lalu. Jet-jet ini bukan hanya untuk pertahanan, tapi untuk menjaga stabilitas kawasan.”
Namun, kalimat “menjaga stabilitas kawasan” menimbulkan reaksi keras di Israel.
Karena bagi Tel Aviv, kehadiran Su-35 di Iran berarti ancaman langsung terhadap keamanan nasional.
Bagaimana Transfer Ini Terjadi?
Spekulasi menyebut bahwa Rusia menukar jet-jet Su-35 dengan ribuan drone Shahed-136 buatan Iran yang selama ini digunakan Moskow dalam perang Ukraina.
Kesepakatan itu disebut berlangsung secara rahasia sejak 2023, tapi baru terlaksana tahun ini setelah Rusia berhasil memproduksi batch baru Su-35S di pabrik Komsomolsk-on-Amur.
Laporan lain menyebutkan bahwa beberapa pilot Iran telah berlatih di Rusia sejak tahun lalu, terutama di pangkalan Lipetsk, tempat pelatihan jet tempur kelas elite.
Artinya, jika laporan ini benar, maka Iran sudah menyiapkan infrastruktur, pilot, dan doktrin tempur untuk mengoperasikan pesawat canggih itu.
Israel Bereaksi: “Langit Kita Sedang Diawasi”
Sumber militer Israel dilaporkan sedang menilai ancaman baru ini dengan serius.
Menurut laporan Jerusalem Post, beberapa radar Israel menangkap aktivitas udara yang tak biasa di atas Laut Tengah bagian timur, yang diyakini merupakan misi pengintaian Su-35 Iran atau Rusia.,,,
